Untuk menjelaskan kerangka pikir, maka di bawah ini di gambarkan skema konseptual:
Sabtu, 28 Januari 2012
BAB III
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Dalam penelitian ini merupakan jenis penelitian bersifat deskriptif, yaitu Suatu metode penelitian yang dilakukan tujuan utama untuk membuat gambaran tentang suatu keadaan secara objektif. Metode penelitian deskriptif digunakan untuk memecahkan atau menjawab permasalahan yang sedang dihadapi pada situasi sekarang. Penelitian ini dilakukan dengan menempuh langkah-langkah pengumpulan data, klasifikasi, pengolahan/ analisis data, membuat kesimpulan, dan laporan (Notoatmodjo, 2005).
Pengumpulan data menggunakan metode secara Primer (primery resources), yaitu sumber informasi yang berasal dari yang mempunyai wewenang dan bertanggung jawab terhadap data tersebut (Notoatmodjo, 2005).
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini di laksanakan di BPS ANA Desa Pipitan Kecamatan Walantaka Kota Serang Provinsi Banten
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan Mei - Juni 2011.
33
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek yang diteliti (Notoatmodjo, 2010). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester III di BPS ANA Desa Pipitan Kecamatan Walantaka Tahun 2011 yaitu sebanyak 67 orang.
3.3.2 Sampel
Sampel adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi (Notoatmodjo, 2010).
a. Besar Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah jumlah populasi ibu hamil trimester III di BPS ANA Desa Pipitan periode Mei – Juni Tahun 2011 yaitu sebanyak 67 ibu hamil.
b. Cara Pengambilan Sampel
Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Total Sampling yaitu seluruh populasi adalah sampel. Dimana dari 67 ibu hamil tersebut seluruhnya diteliti.
3.4 Kerangka Konsep
Kerangka konsep penelitian adalah suatu uraian dan visualisasi hubungan atau kaitan antara konsep satu terhadap konsep yang lainnya, atau antara variabel yang satu dengan variabel yang lain dari masalah yang ingin diteliti (Notoatmodjo, 2010).
Sesuai dengan tujuan penelitian dan tinjauan pustaka, maka kerangka konsep dalam penelitian ini menjelaskan gambaran tingkat kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan.
Variabel IndepeBAB IIIndent
Faktor Ibu:
Usia
Gravida
Jarak persalinan
Tingkat Pendidikan
Tingkat Kecemasan ibu hamil trimester III dalam menghadapi persalinan
Variabel Dependent
3.5 Definisi Operasional
Definisi Operasional penelitian adalah uraian tentang batasan variabel yang dimaksud, atau tentang apa yang diukur oleh variabel yang bersangkutan (Notoatmodjo, 2010).
Dibawah ini merupakan definisi dari variabel yang bersangkutan.
Tabel 3.1
Definisi Operasional
No
Variabel
Definisi Operasional
Alat Ukur
Cara Ukur
Kategori
Skala Ukur
1
Tingkat kecemasan
Ketegangan, rasa tidak nyaman dan kekhawatiran yang timbul karena dirasakan terjadi sesuatu yang tidak menyenangkan yang masing - masing individu berbeda
Kuesioner
Mengisi kuisoner sesuai jawaban responden
1. Berat
2. Tidak Berat
Nominal
2
Umur
Usia ibu yang di hitung dari mulai tanggal lahir ibu sampai dilakukannya pengumpulan data ini
Kuesioner
Mengisi kuesioner sesuai jawaban responden
1. < 20 tahun
2.20-30 tahun
3. > 30 tahun
Nominal
3
Gravida
Jumlah kehamilan yang dialami ibu
Kuesioner
Mengisi kuesioner sesuai jawaban responden
1.Primi gravida
2.Multi gravida
Nominal
4
Jarak persalinan
Lamanya waktu ibu melahirkan dari kehamilan pertama dan selanjutnya
Kuesioner
Mengisi kuesioner sesuai jawaban responden
1.Anak Pertama
2. < 2 tahun
3. 2 – 5 tahun
4. > 5 tahun
Nominal
5
Tingkat
Pendidikan
Tingkat pendididkan formal yang pernah di selesaikan ibu
Kuesioner
Mengisi kuesioner sesuai jawaban responden
1. ≤ SD
2. SMP
3. ≥ SMA
Ordinal
3.6 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah menggunakan data primer yaitu data yang di peroleh langsung dari responden melalui kuesioner.
3.7 Pengolahan Data
Setelah pengumpulan data, dilakukan pengolahan data dari hasil kuesioner dengan langkah-langkah sebagai berikut (Notoatmodjo, 2010):
1. Editing
Editing merupakan kegiatan untuk pengecekan dan perbaikan isian formulir atau kuesioner.
Editing dilakukan untuk memeriksa kembali data yang telah di peroleh sehingga dapat di hasilkan data yang lebih akurat untuk pengolahan data selanjutnya. Bila ada kesalahan data-data yang diperoleh atau jawaban kosong maka kuesioner di perbaiki dengan cara wawancara ulang.
2. Coding
Coding yaitu mengubah data berbentuk kalimat atau huruf menjadi data angka atau bilangan. Dilakukan untuk memudahkan penafsiran data serta perbaikan kesimpulan dan variabel sehingga data dapat dikelompokkan berdasarkan umur, gravida, jarak persalinan dan tingkat pendidikan.
Keterangan :
ü Umur : 1. < 20 tahun
2. 20 – 30 tahun
3. > 30 tahun
ü Gravida : 1. Primigravida
2. Multigravida
ü Jarak Persalinan : 0. Tidak ada
1. < 20 tahun
2. 2 – 5 tahun
3. > 5 tahun
ü Tingkat Pendidikan : 1. ≤ SD
2. SMP
3. ≥ SMA
ü Tingkat Kecemasan : 1. Tidak Berat
2. Berat
3. Tabulating
Untuk memudahkan pembacaan data maka data yang diperoleh di peringkas dalam bentuk tabel – tabel data sesuai dengan tujuan penelitian atau yang diinginkan peneliti.
3.8 Teknik Analisa Data
Analisa data dalam penelitian menggunakan data kuantitatif, yakni data yang berhubungan dengan angka-angka, baik yang diperoleh dari hasil pengukuran, maupun dari nilai suatu data yang diperoleh dengan jalan mengubah data kualitatif ke dalam data kuantitatif, misalnya skor dari hasil tes. Data kuantitatif sering dikaitkan dengan analisis statistik, sebab itu disebut data statistik. Data yang diperoleh kemudian dianalisa dengan melakukan penyelesaian data sesuai dengan kriteria yang ada. Analisa data untuk penelitian ini menggunakan perangkat lunak statistik dengan program SPSS (Statistict Program Social Sains) versi 16 (Notoatmodjo, 2010).
0 komentar:
Posting Komentar